Membangun Lumbung Pangan dari Timur: Dukungan Menteri Desa dan PDT Pacu Ketahanan Pangan Jagung di Nabire, Papua Tengah
Pemerintah Pusat menunjukkan komitmen kuat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah timur Indonesia. Hal ini terwujud melalui dukungan penuh dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes dan PDT), Yandri Susanto, terhadap program penanaman jagung di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah. Inisiatif strategis ini tidak hanya bertujuan meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga sebagai motor penggerak ekonomi masyarakat desa.Dalam kunjungannya ke Nabire, Mendes PDTT secara langsung berpartisipasi dalam penanaman jagung bersama petani lokal di Kampung Bumi Raya, Distrik Nabire Barat.
Peran sentral dari Kopdes Merah Putih adalah sebagai penampung dan pengepul hasil panen petani. Koperasi ini memastikan hasil produksi, seperti jagung, padi, dan umbi-umbian, dibeli dengan harga yang kompetitif dan menguntungkan. Pemerintah bahkan telah menetapkan harga beli yang jelas, misalnya untuk jagung seharga Rp5.500 per kilogram, yang bertujuan memberikan kepastian pasar dan meningkatkan kesejahteraan petani.
Dukungan Pangan Lokal untuk Program Nasional
Lebih lanjut, program penanaman jagung di Nabire ini memiliki korelasi erat dengan program strategis nasional, seperti inisiatif Makan Bergizi Gratis (MBG). Sebagian hasil panen dari petani di Nabire diarahkan untuk memasok kebutuhan pangan bergizi di tingkat lokal, memastikan ketersediaan bahan pangan sehat bagi anak-anak dan masyarakat.
Mendes dan
PDT turut mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan atau lahan komunal guna menanam padi, umbi-umbian, dan sayur-sayuran, yang semuanya dibutuhkan untuk mendukung program MBG.
Penguatan Ekonomi Desa dan Kesejahteraan OAP
Dukungan terhadap pertanian jagung di Nabire ini sejalan dengan visi pembangunan yang berfokus pada pemerataan kesejahteraan, dimulai dari desa. Program ini merupakan langkah nyata untuk memberdayakan masyarakat asli Papua (OAP) melalui penguatan ekonomi lokal.
Dengan dukungan infrastruktur pertanian, pendampingan teknis, dan jaminan pasar melalui Kopdes, diharapkan petani di Nabire dapat meningkatkan produktivitasnya secara signifikan. Hal ini sekaligus menjadi bukti komitmen pemerintah pusat dalam menuntaskan kemiskinan dan memajukan Tanah Papua agar masyarakatnya dapat mencapai kesejahteraan.
Penanaman jagung di Nabire, yang disaksikan langsung oleh Menteri Desa dan didukung penuh oleh pemerintah daerah setempat, menjadi simbol harapan dan langkah konkret bahwa Papua Tengah siap menjadi lumbung pangan yang kuat, mandiri, dan berkelanjutan.


Terbaik 🙏
BalasHapus